Minggu, 07 Agustus 2011

Yang penting seberapa Besar mimpi kita, bukan seberapa jauh mimpi kita.

Kemarin tepatnya hari Sabtu tanggal 6 Agustus 2011 gw disuruh ikut seminar seorang orang sukses muda. seorang entrepreneur, author sekaligus motivator. kayanya menarik dan akhirnya gw pun ikutin seminar itu. Awalnya gw pikir itu cuma seminar kecil-kecilan dan ternyata itu seminar besar bayangin aja pesertanya 1500 orang dan Alhamdulillahnya tempatnya memadai dan nyaman banget untuk sebuah seminar. Orang yang jadi narasumber dalam seminar ini awalnya gw pikir orang biasa karena dr namanya gw gatau (ya mgkin ini karena gw nya aja yang Kuper ya haha). eh ternyata pembicanya ini orang hebat banget.
Ini gw ceritain sedikit profilnya ya. Pembicaranya ini masih muda banget, 23 tahun tapi dia udah bisa ngeluarin 3 buku, punya sebuah EO yang besar, bisnis properti, dan bisnis otomotif. Dan yang paling gw kagum karena semua itu dia awali dengan membahagiakan keluarganya. Padahal di usia 18-20 tahun itu adalah masa keterpurukannya. Dia ga memberikan materi yang terlalu berat sama peserta seminar tapi dia cuma ngeShare pengalaman dan perjalanan hidupnya. katanya sih dr 3 seminar yang dia adakaan, baru di seminar kali ini dia menguak semua rahasia dan pengalamannya yang ngerubah dia sampe 180 derajat. Dan banyak yang gw dapet dari seminar itu diantaranya (kesimpulan aja ya)
- Bereskan semua hal yang tidak terlihat dan semua kesuksesan kita itu asalnya dari keluarga, saudara-saudara, teman, dan orang-orang sekitar kita.
- Jadilah seorang Legenda bukan seorang bintang karena Legenda itu ga akan pernah dilupain. legenda= meninggalkan jejak dalam setiap perjalanannya
- Saat semua orang menaruh kecurigaan, berpikirlah positif. Saat semua orang berpikir positif, bersikaplah kritis.
- Apa perkataan orang lain kepada kita, itu hak mereka. Tapi apa pengaruh perkataan mereka kepada kita, itu hak kita.
- Kalo ada hal menarik, lakukan cepat sebelum pesimis itu datang. Mulai lalu sempurnakan bukan sempurnakan baru mulai.
- Tuhan ga benci orang malas tapi Tuhan mengizinkan orang rajin mengambil rezeki orang malas.

semua materi itu mulai menggerakan diri gw untuk berbuat sesuatu. Tapi, ada kalimat terakhir yang pembicara itu katakan dia bilang. Semua yang saya dapatkan saat ini berkat Tuhan dan orang-orang sekitar saya dan juga karena MIMPI. Lalu dia mengambil sebuah buku dan ia pegang, dia menyuruh kita membaca tulisan kecil dlm buku tersebut. Dan semuanya bilang bahwa tulisan itu tidak dapat dibaca. Lalu di layar muncullah slide berisi cover buku yang sama yang sangat besar dan ketika itu kita semua dapat membaca tulisan dalam buku tersebut. Dan ia bilang, padahal lebih dekat buku yang saya pegang daripada buku yang muncul di slide. tapi buku di slide lebih besar sehingga terlihat. sama dengan mimpi, tidak penting sejauh apa mimpi yang anda punya, tapi yang penting seberapa besar mimpi yang anda punya.

Ya sama halnya dengan kita, kadang kita selalu pesimis dengan mimpi yang kita punya karena mimpi itu terlihat sangat mustahil, lalu kita menurunkan grade mimpi kita menjadi yang lebih dekat atau lebih rendah. Padahal jika kita memimpikan sesuatu yang jauh tapi kemauan kita akan mimpi kita itu kuat dan besar, makan Allah pasti memudahkan jalannya.
dan dengan mendengarkan seminar itu, gw mulai menambahkan poin mimpi dalam cermin dikamar kosan gw, and MAKE IT HAPPEN ! :)

SUKSES PARA PEMIMPI ! setidaknya kita sudah memiliki 1 poin dalam kehidupan ini karena kita punya mimpi :D